2. Reputasi dan Referensi
Telusuri reputasi kontraktor dengan meminta referensi dari proyek-proyek sebelumnya. Pendapat klien sebelumnya dapat memberikan wawasan berharga tentang kualitas kerja dan layanan yang ditawarkan oleh kontraktor.

3. Kualifikasi dan Lisensi
Pastikan kontraktor memiliki kualifikasi yang diperlukan dan lisensi yang sah untuk melakukan pekerjaan drilling dan blasting. Lisensi menunjukkan bahwa mereka telah memenuhi standar yang ditetapkan oleh otoritas terkait.

4. Keselamatan Kerja
Prioritaskan keselamatan kerja dalam pemilihan kontraktor. Pastikan bahwa kontraktor memiliki kebijakan dan prosedur yang kuat untuk mengelola risiko dan menjaga keselamatan para pekerja.

5. Kepatuhan Lingkungan
Pilih kontraktor yang memiliki komitmen terhadap praktik yang ramah lingkungan. Mereka harus memiliki kebijakan yang memastikan kepatuhan terhadap regulasi lingkungan yang berlaku dan berusaha untuk meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan.

6. Peralatan dan Teknologi
Pastikan kontraktor memiliki akses ke peralatan dan teknologi terbaru dalam industri drilling dan blasting. Peralatan yang canggih tidak hanya meningkatkan efisiensi tetapi juga mengurangi risiko kerusakan dan kecelakaan.

7. Biaya dan Anggaran
Bandingkan biaya dari beberapa kontraktor potensial dan pastikan bahwa itu sesuai dengan anggaran proyek Anda. Namun, hindari memilih kontraktor hanya berdasarkan harga terendah; pertimbangkan juga kualitas kerja dan layanan yang mereka tawarkan.